Scroll untuk baca artikel
Banner Harian Khazanah
DaerahPolitik

Agus Syahdeman Alokasikan Pokir untuk Pelatihan Bela Negara Organisasi Pelajar SMA, SMK dan MAN se-Kabupaten Solok

×

Agus Syahdeman Alokasikan Pokir untuk Pelatihan Bela Negara Organisasi Pelajar SMA, SMK dan MAN se-Kabupaten Solok

Sebarkan artikel ini
Anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat, Agus Syahdeman foto bersama peserta Pelatihan Bela Negara di SMAN 2 Sumatera Barat

Arosuka, Khazminang.id – Anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat, Agus Syahdeman, SE mengalokasikan pokok-pokok pikirannya (Pokir) untuk Pelatihan Bela Negara, sebagai bentuk komitmen nyata membentengi pelajar dari pengaruh negatif zaman.

Kegiatan yang berlangsung selama dua hari, 19-20 Juli 2025 di SMAN 2 Sumatera Barat itu diikuti perwakilan 11 organisasi pelajar dari SMA, SMK, dan MAN se-Kabupaten Solok. 

Iklan
Scroll Untuk Baca Artikel

“Pelatihan ini menjadi ruang pembinaan nilai kebangsaan bagi generasi muda yang kini menghadapi berbagai tantangan serius seperti penyalahgunaan narkoba, penyebaran ideologi menyimpang, hingga krisis moral akibat arus teknologi,” ujar Agus Syahdeman dalam sambutannya. 

Dikatakan, Indonesia Emas 2045 bukan sekadar wacana. Tapi kalau generasi mudanya rapuh, siapa yang akan berdiri di garda depan? 

“Kalau bukan kita yang membimbing, siapa lagi?” tukuk anggota Fraksi Partai Demokrat ini.

Berbeda dari pelatihan formal biasa, kegiatan ini dikemas lebih aplikatif dan menggugah semangat nasionalisme. Materi yang diberikan mencakup pentingnya bela negara, simulasi sidang kebangsaan, latihan baris-berbaris, hingga outbound yang disisipkan nilai karakter kebangsaan. 

Baca Juga:  Ranperda tentang Fasilitasi Penyelenggaraan Pesantren akan Beri Harapan Besar bagi Kemajuan Pesantren di Sumbar

Deretan pemateri yang dihadirkan pun berasal dari kalangan berpengaruh dan kompeten, mulai dari Kesbangpol, TNI, hingga akademisi.

“Kita hidup di era teknologi dan kecerdasan buatan, tapi nasionalisme tak boleh ditinggalkan. Pendidikan karakter harus sejalan dengan inovasi. Ini bukan soal melawan zaman, tapi membekali generasi muda agar tak hanyut di dalamnya,” tegas Agus.

Ia juga menyitir nama-nama tokoh asal Ranah Minang seperti Mohammad Hatta, Tan Malaka, Buya Hamka, dan lainnya sebagai pengingat bahwa peran Minangkabau dalam sejarah kebangsaan tidak kecil, dan sudah seharusnya diteruskan oleh generasi kini.

Salah satu peserta, Nurul Maulidya Ditri dari SMKN 1 Lembah Gumanti, menyampaikan rasa syukurnya dapat mengikuti kegiatan tersebut.

“Dua hari yang penuh pelajaran, materi-materinya ‘daging semua’. Kami diajarkan sidang kebangsaan, PBB, dan nilai bela negara dengan cara menyenangkan. Terima kasih Pak Agus Syahdeman dan juga tim EO dari Idea Corner Management, tim mereka visioner, rapi, dan inspiratif,” katanya.

Pelatihan ini menjadi gambaran bahwa pembinaan karakter dan nasionalisme tak boleh ditunda. Dalam langkah ini, Agus Syahdeman menunjukkan bahwa seorang wakil rakyat harus hadir, memberi solusi, dan meninggalkan jejak. 

Baca Juga:  Hadiri Tabligh Akbar, Anggota DPRD Sumbar Hanapi Lubis Sekalian Tampung Aspirasi Masyarakat Tigo Nagari

Di tengah tantangan zaman, pelatihan semacam ini menjadi investasi moral untuk menyiapkan pemimpin masa depan yang tangguh dan berjiwa kebangsaan. (*) 

Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News Khazminang.id. Klik tanda bintang untuk mengikuti.