Scroll untuk baca artikel
Banner Harian Khazanah
Berita

WHITA Hidupkan Kembali Program Indonesia Spice Up The World Melalui Kerjasama Strategis Dengan AOTS Jepang

×

WHITA Hidupkan Kembali Program Indonesia Spice Up The World Melalui Kerjasama Strategis Dengan AOTS Jepang

Sebarkan artikel ini
Duduk ki-ka:Firdausia, Mien Suswati, Dr.Tri Murni Soedyartomo, Meini J Betha, Betha A Djradjis, Afdal Damanhuri, Mrs. Kazuko Saito, Dr. Sita Acetylena, MPd Berdiri ki-ka: Sukrie Bey, Prof.Dr.Hirose, Rio Kuncoro, Prof.Dr.Zubairi Djoerban, Dr.Fahmi, Azwir Aziz, Prof.Dr.Ir.TA Sanny, PhD, Pratjojo Dewo PT Komatsu Indonesia, Prof.Dr.Dodjok Soepardjo, PhD UNESA

Bukittinggi, khazminang.id- World Halal Industry and Trade Alliance (WHITA) kembali mengambil langkah besar dalam mendorong diplomasi kuliner Indonesia ke tingkat global melalui penguatan Program Indonesia Spice Up The World (ISUTW).

Para tokoh WHITA bersama perwakilan resmi The Association for Overseas Technical Cooperation and Sustainable Partnerships (AOTS) Japan berkumpul dalam acara WHITA Halal Food Testing dan forum silaturahmi WHITA COE Malang & WHITA National Committee of Indonesia, Sabtu (18/10/2025) di Pegangsaan House, Menteng Jakarta, hal ini disampaikan Dr.Eng. Betha A. Djardjis Founder WHITA melalui jaringan seluler aplikasi WhatsApp, Senin (17/11/2025).

Iklan
Scroll Untuk Baca Artikel

Lebih lanjut dikatakannya, acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Prof. Hirose Eishi, PhD dan Kazuko Saito, Chief Representative AOTS Japan di Jakarta. Kehadiran mereka menjadi sinyal positif bagi pengembangan kerjasama strategis Indonesia-Jepang dalam pengembangan produk halal dan promosi bumbu Nusantara di pasar internasional.

Dalam pertemuan tersebut, WHITA secara resmi mengumumkan rencana menghidupkan kembali program Indonesia Spice Up The World, dimulai dari pengembangan Garden Restaurant & Halal Food Development Center WHITA POWERTEL.

Untuk memperkuat identitas produk Nusantara di pasar global, WHITA memperkenalkan konsep baru, yaitu Restaurant Ayam Kampung, Udang & Ikan Air Tawar, Ikan Air Laut Sakura Indonesia (RAKUISI).

Baca Juga:  Status Tanggap Darurat Bencana di Sumbar Diperpanjang Hingga 22 Desember 2025

Inisiatif ini dirancang untuk menjadi model bisnis restoran global yang mengangkat kekayaan rempah Indonesia, sekaligus memberikan peluang besar kepada UMKM lokal untuk menembus pasar internasional dengan dukungan alumni AOTS di berbagai negara.

Insyaa Allah, ini menjadi berkah untuk kita semua. Kerjasama WHITA dan AOTS Jepang akan membuka pintu pasar global bagi produk halal Indonesia, ungkap Betha A. Djardjis, perwakilan WHITA yang memimpin dialog kolaborasi tersebut.

Kata Betha A.Djardjis, dalam percakapan resmi antara WHITA dan AOTS, pihak Jepang menunjukkan apresiasi dan dukungan kuat terhadap upaya WHITA. Dan Kazuko Saito menyampaikan Thank you very much for the wonderful opportunity to meet you all. Looking forward to future cooperation. (Terima kasih banyak atas kesempatan luar biasa untuk bertemu dengan Anda semua. Kami menantikan kerja sama di masa mendatang).

Diketahui kerjasama ini mencakup Pengembangan pasar global untuk produk halal Indonesia, Akses jaringan AOTS Alumni Societies di seluruh dunia, Pendampingan standar global untuk produk kuliner dan rempah Indonesia, Pengembangan restoran model RAKUISI sebagai showcase internasional.

Baca Juga:  Masyarakat Laporkan Dugaan Kong Kalikong Dana Sawit

Pada acara Halal Food Testing, produk unggulan WHITA seperti Rendang (masakan Sumatera Barat) mendapatkan apresiasi dari AOTS Jepang. Congratulations to Rendang! ujar Saito.

WHITA Halal Food Testing merupakan Langkah Nyata Menuju Globalisasi Rasa Nusantara, acara 18 Oktober ini menjadi momentum penting bagi WHITA: peran WHITA sebagai pusat inovasi halal food, Pengujian produk unggulan: Ayam Kampung, olahan seafood lokal, serta menu berbasis rempah Nusantara.

Silaturahmi dan pematangan strategi WHITA-AOTS untuk ekspansi global, Presentasi visi WHITA terhadap ISUTW 2.0. Insyaa Allah kita bisa mengembangkan pasar global melalui AOTS Japan dan jaringan alumninya di seluruh dunia, tegas Betha A. Djardjis.

Dijelaskan Betha A.Djardjis, menghubungkan Indonesia dan Jepang Lewat Diplomasi Halal & Rempah. Kolaborasi WHITA dan AOTS Jepang menjadi salah satu bentuk soft-power diplomacy yang selaras dengan visi Pemerintah Indonesia dalam mempromosikan kuliner Nusantara sebagai kekuatan ekonomi global.

Dengan dukungan teknologi, jaringan internasional, dan standar kualitas Jepang, WHITA menjadi jembatan penting dalam memproyeksikan keunggulan kuliner halal Indonesia ke panggung dunia.

Melalui kerjasama strategis dengan AOTS Jepang, pembentukan restoran model RAKUISI, serta revitalisasi Program Indonesia Spice Up The World, WHITA menegaskan perannya sebagai motor penggerak diplomasi halal Indonesia.

Baca Juga:  Seminar Seni Petunjukan KABA festival X: Transformasi Seni Pertunjukan Adalah Keharusan

Dengan semangat kolaborasi Indonesia-Jepang, WHITA berkomitmen menghadirkan produk halal lokal yang berkualitas global untuk dunia, ungkap Betha A.Djardjis.

Terkait AOTS yaitu lembaga training dibawah Kementrian Perdagangan dan Industry Jepang, Semua JV perusahaan-perusahaan Jepang di berbagai negara pernah mengikuti training-training di AOTS. Empat tahun sekali mereka mengadakan Internasional Covention yang dihadiri oleh semua Alumni nya dari seluruh dunia.

Betha A.Djardjis tahun 1989 pernah ikut The Second Convention of AOTS Alumni Society di Yokohama Jepang. Dalam daftar peserta, Indonesia ada pada urutan 10 dan tertulis Ismadji Hadisoemarto dan Almarsyah Djardjis Betha.

Disamping 1 kali Internasional Convention dalam kurun waktu 4 tahun, ada juga Reguler 6 Regional Federation of AOTS Alumni Society Convention, spt ASEAN Regional Convention,   European AOTS Alumni Federation, dan lain-lain.

Kerjasama WHITA-AOTS Japan, Insyaa Allah akan mengadakan berbagai macam Event Global bersama AOTS Japan di Indonesia, yang akan menciptakan kedatangan orang-orang asing dari berbagai negara ke Indonesia, Insyaa Allah ini akan menjadi sumber devisa NKRI, pungkas Betha A.Djardjis. (Iwin SB)

Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News Khazminang.id. Klik tanda bintang untuk mengikuti.