Bukittinggi – Anggota DPRD Kota Bukittinggi, Shabirin Rachmat melakukan reses Masa Sidang I secara perorangan dengan menggelar pertemuan di pemukiman warga Jalan Kubu Bawah RT 05 RW 01 Luak Anyia, Kelurahan Kubu Gulai Bancah, Kecamatan Mandiangin Koto Selayan (MKS), Senin (9/12/2024).
Pertemuan tersebut dihadiri para ninik mamak, alim ulama, bundo kanduang, parik nagari, sekretaris Kecamatan MKS, Lurah Kubu Gulai Bancah, RW, RT, LPM dan puluhan warga masyarakat.
Shabirin Rachmat mengajak RT, RW, ninik mamak berkumpul untuk program kerja lima tahun ke depan, mulai dari perencanaan ekonomi mikro, makro maupun kegiatan-kegiatan sosial yang ada. Nanti akan diskusikan caranya supaya RW 01 Luak Anyia Kubu Gulai Bancah menjadi RW terdepan di Kota Bukittinggi.
“Tetapi masyarakat harus aktif, jangan hanya RT dan RW saja yang aktif. InsyaAllah, ke depan nanti selama berjalan lima tahun akan saya damping,” kata Shabirin.
Pihaknya mengapresiasi niniak mamak, RW, RT Luak Anyia yang dinilai sangat gigih dan peduli dengan masyarakatnya. Hal tersebut membangkitkan semangat dan memotivasi masyarakat RW 01 untuk menjemput dan meraih prestasi yang pernah terukir di masa lalu. RW 01 ini tercatat sebagai salah satu RW berprestasi di Kota Bukittinggi hampir di segala bidang.
Dikatakan, kehadirannya di RW 01 Luak Anyia Kelurahan Kubu Gulai Bancah dikarenakan fakta membuktikan komponen masyarakat di daerah ini saling berkomitmen dan bersinergi agar perubahan serta kemajuan kampung diupayakan terwujud, sehingga persoalan yang dihadapi masyarakat secara keseluruhan mendapatkan jawaban dengan solusi nyata bukan teori saja.
Disebutkan, kekuatan sinergi antar komponen masyarakat adalah kekuatan besar yang dimiliki sehingga permasalahan anggaran untuk menggerakkan sektor yang diinginkan atau dilakoni warga tersebut dapat disikapi secara objektif dan profesional.
“Kita siap untuk mengalokasikan dana pokirnya 50 persen dari total untuk peningkatan sektor kegiatan yang digeluti masyarakat RW 01 Luak Anyia di Kelurahan Kubu Gulai Bancah ini,” kata Shabirin Rachmat.
Modal masyarakat RW 01 sangat besar, seperti kekompakan dan komitmen serta gotong royong. Kendalanya hanya ketebatasan anggaran. Untuk itu Shabirin berpesan, dana pokir hendaknya dimanfaatkan secara berkesinambungan dan dijadikan modal usaha yang berbasis masyarakat, seperti sektor UMKM yang bermunculan di tengah masyarakat RW 01 Luak Anyia hingga menghasilkan keuntungan.
“Dana pokir dapat digunakan sebagai dana stimulant, dimanfaatkan untuk pemberdayaan masyarakat, kita akan wujudkan pelaku UMKM pembuatan sabun cuci piring kemasan, kue lebaran, peternakan kambing, dan UMKM lainnya,” kata politisi Partai Gerindra ini.
Sementara tokoh masyarakat RW 01 Luak Anyia, Datuak Malako Basa mengatakan, masyarakat RW 01 Luak Anyia “maminang” Shabirin Rachmat untuk mewujudkan kemajuan daerah yang didasari pemberdayaan warga.
“Masyarakat ingin wakil rakyat dari dapil Kecamatan MKS ikut membina warga untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga secara bersama-sama seiring peningkatan sarana prasarana dan pelayanan publik,” katanya.
Sedangkan Sekretaris Camat Mandiangin Koto Selayan, Zulfikar menyampaikan, pihaknya mewakili Pemerintah Kecamatan memberikan apresiasi dukungan kepada Anggota DPRD Kota Bukittinggi, Shabirin Rachmat yang memperhatikan masyarakat di daerah ini dengan pemanfaatan dana pokirnya.
Pihaknya menilai alokasi dana pokir sebesar 50 persen dari total keseluruhan yang diperuntukan bagi masyarakat RW 01 Luak Anyia di Kelurahan Kubu Gulai Bancah menjadi sebuah prestasi untuk membangun kemajuan daerah. (Iwin SB)
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News Khazminang.id. Klik tanda bintang untuk mengikuti.
