Padang, Khazminang.id – Ketua DPRD Provinsi Sumatera Barat, Muhidi menghadirkan ratusan tokoh masyarakat se Kecamatan Padang Selatan, saat menggelar reses perorangan masa sidang III tahun 2025 di Rumah Makan Sederhana kawasan GOR Haji Agus Salim Kota Padang, Sabtu (26/7/2025).
Yang hadir sekitar 110 orang tokoh masyarakat terdiri dari Ketua RT/RW, Ketua Majelis Taklim, Bundo Kanduang, Ninik Mamak, tokoh pemuda dan kelompok komunitas lainnya.
Berbagai aspirasi disampaikan tokoh masyarakat yang hadir kepada Ketua DPRD Sumbar, Muhidi.
Seperti disampaikan utusan Bundo Kanduang, Vivela Vevina, berharap agar majelis taklim di daerahnya juga mendapat perhatian dari Muhidi selaku wakil rakyat di DPRD Sumbar dari Dapil Sumbar I (Kota Padang).
Selain itu, sebagai pengelola PAUD, Vivela juga menyampaikan aspirasi ingin mendapat perhatian dari Ketua DPRD Sumbar.
“Masalah kami adalah honor guru dan sarana prasarana. Kami ingin mengusulkan perbaikan gedung yang saat kami tempati merupakan bekas kantor lurah. Kami merobah tidak boleh, tapi merehab boleh,” katanya.
Sedangkan Ketua LPS Pasa Gadang, Nilawati Uwak berharap, LPS yang dia pimpin mendapat bantuan becak sampah dari Ketua DPRD Sumbar Muhidi.
“Kami kekurangan becak, karena saat ini becak kami cuma satu unit. Kami mohon bapak bisa menambah becak untuk operasional,” tukuknya.
Sementara Ketua RW O6 Kelurahan Pemancungan, Syahrial mengadukan pengerukan sedimen Sungai Batang Arau yang tidak sampai ke daerahnya.
“Kami sudah mengirim surat kepada bapak untuk pengerukan sendimen di Batang Arau. Kami mohon bantuan bapak, bagaimana BWS ini melaksanakan program mereka dengan baik,” katanya kepada ketua DPRD Sumbar.
Menanggapi aspirasi yang disampaikan, Ketua DPRD Sumbar Muhidi menegaskan, reses pada intinya adalah dialog, kemudian menampung aspirasi masyarakat.
“Kalau kemarin saya fokus kepada UMKM, maka hari ini agak gado-gado, karena tokoh masyarakat yang hadir bervariasi,” ujarnya.
Muhidi merasa pertemuan ini sangat strategis dan usulan yang disampaikan nanti bisa dirumuskan dan disampaikan di awal tahun 2026.
Dikatakan Muhidi, dirinya bisa bersinergi dengan program Pemerintah Kota Padang untuk pembangunan Kota Padang, karena dirinya merupakan wakil rakyat dari daerah pemilihan Kota Padang. (*)
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News Khazminang.id. Klik tanda bintang untuk mengikuti.