×

Iklan


Masjid Babussalam Tetap Santuni 114 Anak Yatim dan Dhuafa

17 Mei 2020 | 17:57:34 WIB Last Updated 2020-05-17T17:57:34+00:00
    Share
iklan
Masjid Babussalam Tetap Santuni 114 Anak Yatim dan Dhuafa
Anggota DPD RI Leonardy Harmainy Dt Bandaro Basa menyerahkan bantuan kepada Ketua Pengurus Masjid Babussalam Amril Baharuddin untuk anak yatim dan dhuafa. (ist)

Padang, Khazanah – Pengurus Masjid Babussalam Komplek Wisma Indah I, Wisma Warta dan Bunda Ulak Karang tetap berupaya menyantuni anak yatim dan dhuafa di lingkungannya. Tekad pengurus masjid tersebut mendapat dukungan dari Anggota DPD RI, H. Leonardy Harmainy Dt. Bandaro Basa.

“Semangat Pengurus Masjid Babussalam merealisasikan bantuan rutin tahunan untuk anak yatim dan dhuafa tetap tinggi di tengah pandemi Covid-19. Sudah sepatutnya kita dukung niat baik pengurus ini,” ujar Leonardy usai memberikan bantuan untuk yatim dan dhuafa kepada perwakilan pengurus masjid, Jumat (15/5/2020).

Leonardy mengatakan, pada masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) ini tentu pemasukan rutin masjid dari infak dan sedekah jamaah nyaris tak ada. Masjid ditutup sementara dari pelaksanaan shalat fardhu sebagai upaya menaati aturan pemerintah selama masa Covid-19, khusus setelah Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) I. 

    Shalat Jumat yang hanya sekali seminggu pun diganti dengan melaksanakan Shalat Zuhur di rumah. Bahkan pada Ramadhan 1441 H ini, masjid masih tutup dari kegiatan ibadah sebab Sumbar memperpanjang PSBB hingga 29 Mei 2020.

    “Masjid telah mematuhi aturan pemerintah. Maka sepatutnya kita sebagai jamaah turut memikirkan bagaimana masjid dapat menyantuni para yatim dan dhuafa, terlebih pada masa pandemi Covid-19 ini,” ungkapnya.

    Menurut Leonardy, upaya kecil dan sederhana yang dilakukan kelompok masyarakat sangat berarti dalam membantu sesama, juga pemerintah dalam pencegahan dan penanganan Covid-19. Sebagai Senator Sumbar saat ini ditugasi DPD RI untuk melakukan pengawasan terhadap UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah khususnya terkait penanganan Covid-19 oleh pemerintah daerah.

    Ketua Pengurus Masjid Babussalam, Amril Baharuddin menyatakan masjid yang dipimpinnya menyantuni 114 orang anak yatim dan dhuafa. Pada Sabtu (16/5/2020), pihaknya menyerahkan bantuan yang terdiri dari 10 kilogram beras, minyak goreng dua liter, gula satu kilogram, mie instan 10 bungkus dan satu lapiak (30 butir) telur.

    Menurut Amril, anak yatim dan duafa yang disantuni itu hanya 34 orang yang binaan masjid. Selebihnya adalah anak yatim dan dhuafa yang bukan binaan masjid. Anak binaan ini diupayakan selalu menerima 10 kilogram beras setiap bulannya dan mereka menerima uang santuan setiap minggu. 

    Untuk keperluan tersebut, pengurus menyurati jamaah perihal ditutupnya masjid buat beribadah sementara waktu sejak 27 Maret 2020. 

    “Alhamdulillah, terkumpul juga dana lebih kurang Rp35.800.000. Inilah yang kami bagikan. Terimakasih atas dukungan para jamaah sekalian,” ujarnya.

    Amril juga menegaskan bahwa pemberian bantuan tetap mengacu pada Protokol Covid-19. Bantuan dibagikan per RW. Pelaksanaannya pun dibedakan waktunya. “Pokoknya kita sedapat mungkin menghindari orang-orang berkerumun,” tegasnya. (devi)