Komisi 2 DPRD Kota Bukittinggi Kunjungi Dinas Pemuda Olahraga

Saat mengunjungi kantor Dinas Pemuda Olahraga (Dispora), Wakil Ketua DPRD Kota Bukittinggi Zulhamdi Nova Candra, IB, A.Md mendampingi Ketua Komisi 2, Amrizal, A.Md beserta anggota, Nur Hasra,B.Sc., Apt.Linda Wardiyanti,S.Farm. dan Andi Putra, Hj.Elfianis,A.Md.

Ketua Komisi 2, Amrizal menjelaskan kepada wartawan Khazanah, kunjungan ini dalam rangka silaturahmi dan sekaligus berdiskusi mengenai Dispora yang sebagai mitra kerja Komisi 2.

Dalam diskusi dengan Kepala Dispora terkait situasi kantor yang dapat dikatakan tidak layak dan juga ada program-program dari Dispora, kalau dapat kedepannya Dispora lebih memperhatikan untuk kegiatan kepemudaan tidak sekedar pada olahraga saja, jelas Amrizal.

Lebih lanjut disampaikannya, adapun program dari kepala Dispora, Nenta Oktavia, untuk program kegiatan tahun 2025 ini, sama-sama kita ketahui anggaran daerah kita belum siap, tentu kita dorong keinginan kepala Dispora tadi.

Pada penyampaian kepala Dispora, ada program yang bagus mengenai kepemudaan. Karena di kepemudaan kita, dinas ini tentu ada irisannya dengan dinas kebudayaan. Jadi nanti melalui Kepala Daerah kedepannya kami berharap dapat terealisasi kegiatan-kegiatan positif seperti itu.

Terkait dengan prestasi olahraga Kota Bukittinggi, selama ini kita melihat prestasi olahraga di Kota Bukittinggi cukup ada peningkatan. Disisi cabang olahraga kita ada 46 cabang olahraga, jadi cabang olahraga yang meningkatkan prestasi, adalah renang dan bela diri.

Berdasarkan penjelasan Nenta Oktavia dalam diskusi tersebut, untuk lebih meningkatkan olahraga kedepannya mengharapkan bantuan dana pokok-pokok pikiran (pokir) Anggota DPRD, ucap Amrizal.

Sedangkan kepala Dispora, Nenta Oktavia, mengatakan, kami menyambut baik kedatangan dari Komisi 2 DPRD Kota Bukittinggi atas kunjungannya dan berterima kasih sekali sempat berdiskusi. Dalam diskusi itu, Ketua dan anggota Komisi 2 memberikan masukan terkait dengan pengembangan kepemudaan dan juga olahraga di Kota Bukittinggi.

Dari diskusi tersebut lebih banyak terkait rencana ataupun sasaran yang akan kita capai nantinya di tahun 2026, karena di tahun 2026 yang lagi perencanaannya saat ini. Tentunya kita tidak lepas dari kolaborasi dari seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk pengembangan kepemudaan terutama, karena untuk berbicara terkait dengan kepemudaan itu tidak bisa hanya menjadi tanggung jawab dinas Pemuda Olahraga saja. Banyak SKPD yang terlibat dalam pengembangan itu.

Kedepannya dengan didorong Ketua dan anggota Komisi 2, kita akan mempersiapkan rencana aksi daerah terkait pengembangan kepemudaan di Kota Bukittinggi. Tentunya dengan adanya Rencana Anggaran Daerah (RAD) ini nanti akan ada blue print untuk dalam pengembangan dari kepemudaan, baik dari sisi kewirausahaan, pemberdayaan, dan peningkatan kapasitas pemuda di Kota Bukittinggi.

Lebih banyak kita merencanakan hal-hal yang akan kita laksanakan kedepan dengan tentu disesuaikan dengan misi visi Wali Kota tahun 2025-2030, pungkas Nenta Oktavia. (*)