Padang, Khazminang.id – Ketua DPRD Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) Muhidi berharap, kegiatan Festival Makan Durian Basamo bisa menjadi agenda tahunan yang memberikan dampak positif untuk peningkatan ekonomi masyarakat dan kemajuan UMKM.
Harapan tersebut disampaikan Muhidi saat mengikuti Festival Makan Durian Basamo pada pelaksanaan Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) yang akrab disebut Car Free Day (CFD), Minggu (2/2) di Jalan Sudirman Kota Padang depan kantor gubernur dan Mapolda.
Menurut Muhidi, kekurangan-kekurangan yang terjadi pada festival yang diadakan pertama kali di Sumbar itu, bisa menjadi catatan untuk lebih baik kedepan.
“DPRD Sumbar menyambut baik perhelatan Festival Makan Durian Basamo yang digagas oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumbar itu,” tukasnya.
Karena kegiatan ini pertama kali digelar, tukuknya, tentu ada catatan-catatan yang harus diperbaiki. Untuk itu, tahun depan mesti dipersiapkan lebih matang lagi.
“Sehingga, masyarakat yang sangat antusias mengikuti festival Makan Durian Basamo itu, nantinya bisa terlayani dengan baik lagi,” katanya.
Dia mengatakan, DPRD Sumbar siap mendukung secara kewenangan rencana-rencana iven skala nasional dan internasional diadakan di Sumbar, karena dengan adanya iven-iven tersebut, tentu UMKM akan bergerak dan sektor lainya akan terdampak.
“Khususnya pariwisata, bisa meningkatkan kunjungan dan dikenal luas oleh masyarakat,” tuturnya
Sehingga, kata dia lagi, dampak iven skala nasional dan internasional itu bisa meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) hingga Produk Domestik Regional Bruto (PDRB).
“Hal itu dikarenakan ekonomi masyarakat yang stabil,” katanya.
Sementara Gubernur Sumbar Mahyeldi mengatakan akan menjadikan kegiatan seperti ini sebagai agenda tahunan di Sumbar. Menurutnya, hanya dengan kebersamaan, segala tantangan dalam membangun Sumbar, akan bisa teratasi.
Terkait dengan limbah sampah yang diakibatkan dari penyelenggaraan Festival “Makan Durian Basamo” ini, Mahyeldi mengaku sudah memerintahkan Dinas Lingkungan Hidup berkoordinasi dengan Pemerintah Kota untuk merancang mekanisme pembersihan.
“Terkait limbah sampah, tentu itu sulit dihindari. Sebagai antisipasi, kita sudah koordinasikan dengan Pemko melalui dinas terkait,” tukuknya.
Tampak hadir dalam perhelatan Festival Makan Durian Basamo yang berlangsung selama 4 jam, mulai pukuk 06.00 hingga 10.00 WIB itu Kapolda Sumbar Irjen Pol Gatot Tri Suryanta bersama unsur Forkopimda lainnya. (*)
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News Khazminang.id. Klik tanda bintang untuk mengikuti.