Sarilamak, Khazminang.id – Tingginya intensitas curah hujan sejak Sabtu, 11 Januari 2025 di Kabupaten Limapuluh Kota Provinsi Sumatera Barat, mengakibatkan debit air seluruh sungai di daerah itu mengalami kenaikan yang cukup drastis.
Seperti disampaikan Kalaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Limapuluh Kota, Rahmadinol saat dihubungi awak media di ruang kerja, Senin (13/1), tingginya intensitas curah hujan saat ini sudah terjadi sejak tiga hari belakangan.
“Kami sudah mengimbau pada masyarakat melalui pemerintah kecamatan dan nagari secara berjenjang untuk tetap siaga dan waspada,” tutur Rahmadinol menjelaskan salah satu bentuk imbauannya melalui Media Sosial BPBD dan group WA yang ada.
Berdasarkan informasi dan hasil kaji cepat TRC di lapangan, jelasnya, terpantau air Sungai Batang Maek di Kecamatan pangkalan sudah meluap, namun pihaknya tetap mengantisipasi dampak dari cuaca saat ini.
“Namun kita tetap berkoordinasi dengan pengelola waduk PLTA Koto Panjang,” ulasnya.
Diungkapkannya, sore ini jam 15.00 Wib, pintu air akan dibuka. Selain koordinasi dengan Pengelola waduk PLTA Koto Panjang, BPBD juga sudah berkoordinasi lintas sektoral, termasuk relawan yang ada di tingkat kecamatan dan Nagari.
“Mudah-mudahan dengan dibukanya pintu air ini, potensi banjir tidak begitu berdampak besar terhadap masyarakat,” ucap Rahmadinol.
Meski begitu, katanya, BPBD tetap mengimbau masyarakat waspada dan siaga, serta bersiap-siap untuk melakukan evakuasi mandiri. (Lili Yuniati)Ā
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News Khazminang.id. Klik tanda bintang untuk mengikuti.
