Scroll untuk baca artikel
Banner Harian Khazanah
Berita

Audiensi AMS 106 Sumbar dengan Wako Padang, Suara Rakyat untuk Padang Berkelanjutan

×

Audiensi AMS 106 Sumbar dengan Wako Padang, Suara Rakyat untuk Padang Berkelanjutan

Sebarkan artikel ini
Ketua AMS 106 Sumbar, Aminudin Supriyadi menyerahkan Dokumen Pendapat Umum, Saran, dan Rekomendasi Pokok-pokok Pikiran Kebijakan Publik dan Pengelolaan Lingkungan Hidup kepada Walikota Fadly Amran.

Padang — Jajaran Pengurus Angkatan Muda Siliwangi (AMS) 106 Sumatera Barat disambut hangat Walikota Padang Fadly Amran, Minggu (15/06/2025) di rumah dinas walikota. Kedatangan warga Sunda ini dalam rangka beraudiensi dan diskusi terbuka dengan orang nomor satu di Kota Padang itu untuk kemajuan ibukota Provinsi Sumatera Barat ini.

Ketua AMS.106 Sumatera Barat, Aminuddin Supriyadi didampingi Ketua Dewan Penasehat Dr. Otong Rosadi,SH,M.hum, para Wakil Ketua AMS yaitu Prof. Dr. Ir. Asep Neris Bachtiar, M.Eng (Bidang Pendidikan, Kesehatan, dan Infrastruktur), Ketua Banom Puragabaya Kang M. Abdillah, Ketua Banom Rescue Kang Idris, perwakilan Pitaloka Teh Nengsih (Dewan Penasehat) dan Teh Ramisa (Bendahara), serta pengurus lainnya dan calon Ketua Distrik AMS Kota Padang, Kang Hendra, mengawali pertemuan dengan pidato pengantar dan pemaparan singkat tentang AMS 106 Sumbar.

Iklan
Scroll Untuk Baca Artikel

Selanjutnya Aminudin Supriyadi yang akrab disapa Amin Prabu menyerahkan secara resmi Dokumen Pendapat Umum, Saran, dan Rekomendasi Pokok-pokok Pikiran Kebijakan Publik dan Pengelolaan Lingkungan Hidup yang disusun AMS 106 Sumbar kepada Wali Kota Padang, Fadly Amran yang didampingi Kepala DLH Kota Padang, Bapak Fadelan Fitra Masta, ST., MT., serta sejumlah kepala bagian dan kepala bidang di lingkungan Pemko Padang.

Baca Juga:  Dukung Ketahanan Pangan Nasional, BRI RO Padang dan Perum Bulog Gelar Gathering Mitra RPK

Dalam sambutannya, Aminudin Supriyadi yang akrab disapa Amin Prabu menyampaikan penyampaian pendapat, saran, dan rekomendasi ini murni didasarkan pada semangat pengabdian dan politik kebangsaan, tanpa motif politik praktis maupun kepentingan pribadi.

“Tidak ada udang di balik batu. Kami datang membawa hati dan suara rakyat, bukan kepentingan pribadi. AMS berdiri di atas politik kebangsaan, bukan politik kekuasaan,” tegasnya.

Sebagai organisasi patriotik yang berjuang di bawah panji Bhakti Siliwangi dengan semboyan “Pakusarakan” atau dimaknai dengan pertahankan tanah air, AMS berpijak pada Pasal 28E Ayat (3) UUD 1945 dan UU No. 23 Tahun 2014 yang menjamin hak masyarakat untuk berserikat dan berpartisipasi dalam perencanaan dan pengawasan pembangunan.

Dokumen yang disampaikan AMS.106 Sumbar ini juga berpijak pada dan mengapresiasi 9 Program Unggulan Wali Kota Padang, yang dinilai sejalan dengan semangat “Pakusarakan”, khususnya dalam penguatan tiga pilar pembangunan strategis yaitu :

  1. Kesehatan dan kesejahteraan rakyat
  2. Pendidikan berkarakter
  3. Pembangunan infrastruktur dan manusia seutuhnya
Audiensi dan diskusi terbuka Pengurus AMS 106 Sumbar dengan Walikota Padang Fadly Amran.

Selanjutnya, diskusi terbuka dipimpin Fadelan Fitra Masta, membahas berbagai isu strategis, mulai dari kesehatan masyarakat, pendidikan, infrastruktur dasar, lingkungan hidup, hingga partisipasi warga dan kesiapsiagaan bencana.

Baca Juga:  Berliana Betris, S.IP. Srikandi Termuda Anggota DPRD Kota Bukittinggi Jelaskan Kesehatan dan Pendidikan Pada Reses Kelompok Dapil MKS

Saat diskusi, Ketua Tim Perumus, Dr. Otong Rosadi, SH, M.Hum., menyampaikan 10 permasalahan utama yang dirangkum sebagai Pokok-Pokok Pikiran AMS.106 Sumbar terkait kebijakan publik dan lingkungan hidup, yaitu :

  1. Kesehatan masyarakat
  2. Pendidikan berkualitas dan merata
  3. Infrastruktur dasar yang inklusif
  4. Perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup
  5. Peningkatan gaya hidup sehat dan kesadaran warga
  6. Penguatan kelembagaan dan partisipasi masyarakat
  7. Revitalisasi identitas dan budaya lokal
  8. Penguatan etnis dan keberagaman budaya daerah
  9. Tata kelola pemerintahan dan transparansi publik
  10. Kesiapsiagaan terhadap bencana

Wali Kota Padang Fadly Amran menyampaikan apresiasi yang tinggi, serta menyambut baik inisiatif yang diajukan AMS. Ia menilai dokumen yang disampaikan memiliki substansi penting dan relevan, dan menyatakan bahwa Pemko Padang akan menindaklanjuti pokok-pokok pikiran tersebut secara teknis.

“Saya akan menugaskan OPD terkait untuk mengadakan diskusi teknis lanjutan bersama AMS, agar usulan-usulan ini bisa diproses secara terukur dan dapat diimplementasikan sesuai mekanisme pemerintahan,” terang Fadly.

Walikota juga mengingatkan, saat dirinya hadir dalam pelantikanPengurus AMS pada 7 Juli 2024 lalu, yaitu sejak dirinya masih menjadi calon walikota. Ia menyatakan kehadiran AMS telah memberi dampak nyata hingga hari ini.

Baca Juga:  DPRD Kota Bukittinggi Gelar Rapat Gabungan Komisi dan Rapat Paripurna Internal

Lebih lanjut, walikota menyampaikan dukungan penuh terhadap program-program AMS, seperti :

  • Gerakan Peduli Lingkungan Sarakan (GPS – AMS)
  • Rencana pendirian Yayasan Warisan Cinta Nusantara yang digagas oleh Kang Amin Prabu
  • Pengembangan ideologi adat Sunda melalui Lembur Sarakan AMS

Pihaknya juga mengajak untuk bersinergi dan berkolaborasi, demi mewujudkan Kota Padang yang bersih, sehat, berbudaya, dan berkelanjutan. Pertemuan tersebut ditutup dengan sesi ramah tamah dan foto bersama, sebagai simbol persaudaraan dan awal kolaborasi nyata antara AMS dan Pemerintah Kota Padang.

“AMS.106 Sumatera Barat akan terus menjadi mitra kritis, konstruktif, dan penuh dedikasi dalam membangun Kota Padang. Dengan semangat “Pakusarakan,” AMS hadir untuk rakyat dan tanah air—bukan demi kekuasaan, melainkan demi masa depan bersama yang luas dan luwes,” ujar Amin Prabu. (devi/rel)

Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News Khazminang.id. Klik tanda bintang untuk mengikuti.