Scroll untuk baca artikel
Banner Harian Khazanah
Berita

12 OPD Pemprov Sumbar Terima Penghargaan Terbaik Pelaksanaan Reformasi Birokrasi

×

12 OPD Pemprov Sumbar Terima Penghargaan Terbaik Pelaksanaan Reformasi Birokrasi

Sebarkan artikel ini
Gubernur Sumbar Mahyeldi menyerahkan piagam kepada Asisten III Setdaprov Andri Yulika.

Padang, Khazminang.id – Pelaksanaan reformasi birokrasi selama tahun 2024 menjadi catatan bagi Pemprov Sumbar. Sebanyak 12 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) mendapat penghargaan karena dinilai menjalankan reformasi birokrasi dengan baik.

OPD terbaik itu adalah Inspektorat Daerah, Bappeda, Bakeuda, Dinas DPMPTSP, Dinas Perpustakaan dan Arsip, BKD, Diskominfotik, Dinas Kesehatan, Biro Perekonomian, Biro Hukum, Biro PBJ, dan Biro Organisasi.

Iklan
Scroll Untuk Baca Artikel

“Terima kasih kepada seluruh OPD yang sudah berkinerja baik. Jadikanlah capaian ini, sebagai penyemangat untuk berbuat lebih baik untuk masyarakat dan daerah,” ucap Gubernur Sumbar, Mahyeldi.

Penghargaan itu diserahkannya kepada masing-masing Kepala OPD di sela-sela kegiatan rapat evaluasi kinerja bulanan seluruh perangkat daerah di Auditorium Gubernuran, Kamis malam (22/5/2025).

Atas kinerja positif dalam capaian Indeks Reformasi Birokrasi, Pemprov Sumbar berhasil meraih dua anugerah. Pertama, berhasil meraih predikat A, lalu yang kedua, Pemprov Sumbar juga ditetapkan sebagai provinsi terbaik se Pulau Sumatera untuk tahun 2024 oleh Kemenpan RB.

Baca Juga:  Komisi III DPRD Lubuklinggau Kunker di DPRD Kota Bukittinggi Pelajari Ranperda Inisiatif Untuk Propemperda Tahun 2025

“Ini merupakan implementasi nyata komitmen kita mewujudkan tata kelola birokrasi yang profesional, bersih dan transparan di Sumbar,” tukuk Mahyeldi.

Sementara itu, Plt Kepala Biro Organisasi Setdaprov Sumbar, I Gusti Firmansyah menyebut dukungan pimpinan untuk percepatan reformasi birokrasi di Sumbar sangat besar. Itu ditandai dengan diapresiasinya 12 OPD terbaik dalam reformasi birokrasi oleh Gubernur Mahyeldi pada malam ini.

Ia mengungkapkan, ada dua komponen untuk mengukur Indeks Reformasi Birokrasi. Yaitu Reformasi Birokrasi General, yakni untuk evaluasi internal Pemprov Sumbar dan Reformasi Birokrasi Tematik untuk mengevaluasi dampak kepada masyarakat.

“Berkat besarnya dukungan pimpinan dan baiknya penilaian atas dua komponen itu, Sumbar dinilai berhasil dan mendapat penghargaan dari Kemen PAN RB,” ungkap I Gusti Firmansyah. (adpsb/devi)

Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News Khazminang.id. Klik tanda bintang untuk mengikuti.