Lubuk Basung – Warga Lansano, Lubuk Basung memperingati Nuzul Quran tepat pada 17 Ramadan atau Senin, 17 Maret 2025, di Masjid Badriyah yang dikenal juga dengan nama Masjid DDI. Dan yang paling membahagiakan adalah sebanyak 12 santri asuhan Ustad Rizaldi Perwira akan diwisuda sebagai hafiz dan hafidzah Juz 30.
Para santri yang akan mengikuti wisuda tersebut masing-masing Ayunda Azzahra, Najwa Putri Ayunda, Alya Humaira Maulana, Salsabila Putri Ramadhani, Zivara Fredelina Putri, Dara Asyifa, Khofifah Yusroh Alifiah, Sri Handayani, Ashifa Aidil Fitri, Rizki Putra Ramadhan, Akbar Adwa Nafis dan Mutiara Islami.
“Jika tak ada kendala, sebanyak 12 santri Masjid DDI akan diwisuda bertepatan dengan peringatan Nuzul Quran sore ini. Kegiatan ini wisua ini sebagai bentuk pengakuan dan pernyataan resmi dari Lembaga Pendidikan Alquran Masjid DDI,” jelas Ustad Rizaldi Perwira yang akrab disapa Ustad Aldi.
Kegiatan ini nantinya juga dihadiri oleh semua orang tua santri, jemaah masjid dan tokoh masyarakat setempat. Pihaknya juga mengundang Camat Lubuk Basung, Wali Nagari dan Wali Jorong.
Rangkaian acaranya dikemas secara seremonial, dimulai dengan pembacaan ayat suci Alquran oleh santri, dilanjutkan dengan kata sambutan seperlunya. Kemudian anak-anak tampil membaca hafalannya dengan ayat dan surah yang dipilih secara acak.
“Pilihan ayat dan surat secara acak akan dilakukan oleh gurunya dan orang tua santri. Hal ini untuk membuktikan jika mereka benar telah hafal Juz 30,” terang Aldi.
Selanjutnya para santri yang wisuda akan menerima piagam hafizd dan hafidzah. Satu piagam dari TPA dengan tulisan Arab dan satu piagam lainnya dari BAZNAS Agam. Kegiatan akan ditutup dengan doa dan buka puasa bersama sekaligus peringatan Nuzul Quran.
Ketua Masjid DDI, H.Isman Imran yang juga Ketua Baznas Agam menggantkan M. Khudri yang telah hijrah ke Padang, sangat peduli dengan kemajuan Masjid DDI yang dbuktikan dengan bantuan Baznas untuk DDI. Begitu pula para perantau yang rutin mengirim bantuan untuk masjid sejak beberapa tahun lalu.
“Kami bersyukur, pengurus masjid ini mendukung penuh kegiatan pendidikan Alquran. Ini adalah wisuda tahfiz pertama yang kita lakukan sejak kita menyelenggarakan pendidikan baca Alquran. Alhamdulillah, kita punya guru bagus seperti Rizaldi ini. Anak anak kita mulai belajar dengan ustad Aldi terhitung sejak Juli 2024,” kata Bendahara Masjid, Dita Wedya menambahkan.
Saat ini, lanjut Dita, pengurus masjid sedang menyelesaikan pembangunan ruang kelas belajar memanfaatkan kerangka bangunan kantor yang telah dibangun oleh Pengurus DDI Agam puluhan tahun lalu. Kini masjid ini dikelola oleh warga Lansano.
“Cita cita kita adalah menjadikan masjid DDI Lansano ini sebagai salah satu basis Pendidikan Islam khususnya Alquran di Lubuk Basung,” tegasnya. (MK).
Dapatkan update berita lebih cepat dengan mengikuti Google News Khazminang.id. Klik tanda bintang untuk mengikuti.