Padang – Berbagai prestasi yang membanggakan diraih oleh pelajar dan lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) asal Sumbar. Bahkan salah seorang pelajar SMK di Padang bernama Marsya, menjadi utusan Indonesia pada ajang peragaan busana Front Row Paris 2024 di Perancis. Karya busana Marsya akan diperagakan oleh para model kelas dunia.
Para panitia pada Dinas Pendidikan Sumbar foto bersama di sela kegiatan.
Oleh sebab itu, SMK diyakini menjadi solusi untuk
berbagai persoalan sosial ekonomi masyarakat, sehingga pengelolaannya harus
senantiasa dioptimalkan. Salah satunya dengan SMK Negeri berstatus Badan
Layanan Umum Daerah (BLUD), maka pengelolaan SMK akan terus ditingkatkan.
“Dengan status BLUD, maka pihak ketiga bisa masuk untuk
bekerja sama dengan SKMN dan pemerintah bisa memberikan dukungan. Dengan
demikian, akan tercipta potensi pendapatan, selain itu para pelajar akan
semakin berpengalaman dan makin siap untuk terjun ke dunia kerja," ujar Gubernur
Sumbar, Mahyeldi Ansharullah, dalam arahannya pada kegiatan Pembinaan Kelembagaan
dan Manajemen SMKN BLUD se-Sumbar, Senin (02/09/2024) di Rocky Plaza Hotel
Padang.
Pihaknya menekankan, sangat banyak generasi muda Sumbar
yang memiliki bakat dan potensi yang luar biasa. Terlebih mereka yang tengah
menempuh pendidikan di SMK. Oleh karena itu, Pemprov Sumbar melalui Dinas
Pendidikan terus concern dalam meningkatkan kualitas mutu pendidikan SMK di
Sumbar.
"Selain itu, menjadi kewajiban bagi kita bersama,
untuk memantau bakat-bakat luar biasa yang dimiliki oleh anak-anak kita. Ketika
itu terpantau, maka fasilitasi dengan baik. Sehingga, bakat itu akan membawa
mereka meraih prestasi. Kita yakin bahwa SMK adalah solusi bagi banyak
persoalan yang dihadapi bangsa ini, terutama sekali masalah sosial
ekonomi," katanya.
Kegiatan pembinaan itu diikuti oleh seluruh Kepala
Sekolah, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum, dan Bendahara pada SMK Negeri
BLUD se-Sumbar. Turut mendampingi Gubernur dalam kegiatan tersebut, Kepala
Dinas Pendidikan Sumbar Barlius, Kepala Bidang Pendidikan SMK Disdik Sumbar
Ariswan, staf pada Dinas Pendidikan, Resi Elfitri serta jajaran terkait lainnya. (devi/adpsb)