×

Iklan


PSP Dapat Pelajaran Berharga dari PPLP

20 Agustus 2021 | 21:40:40 WIB Last Updated 2021-08-20T21:40:40+00:00
    Share
iklan
PSP Dapat Pelajaran Berharga dari PPLP
Kapten tim PSP dan PPLP Sumbar.

Padang, Khazanah- Meski kembali memangkan pertandingan ujicoba, namun tim PSP Padang mendapat pelajaran berharga dari tim PPLP Sumbar dalam laga yang digelar di Lapangan PPLP Sumbar, Jumat (20/8/21).

Adanya pelajaran yang didapat dalam ujicoba yang dimenangkan tim berjuluk Pandeka Minang 3-0 (1-0) ini juga dibenarkan koordinator tim Joni Efendi dan pelatih kepala Delfi Ardi.

"Ya, banyak pelajaran yang kami dapat, terutama di babak pertama, di mana kami menurunkan pemain pelapis. Kami bisa melihat kualitas pemain pelapis ini, karena sepanjang pertandingan para pemain harus bekerja keras untuk bisa memenangkan duel dan mengantisipasi serangan PPLP," ujar Joni Efendi yang diamini Delfi Ardi.

Ujicoba PSP Padang berbeda dengan ujicoba sebelumnya. Padang pertandingan sebelumnya tim lawan lebih banyak bertahan dan hasilnya, tim pelatih hanya bisa melihat kemampuan pemain depan. Dengan PPLP ini, semua pemain bisa diukur kemampuannya, di mana tim pelajar Sumbar ini sejak pertandingan di mulai mereka bermain terbuka.

Di babak pertama, para pemain muda ini mampu merepotkan pertahanan PSP. Beberapa peluang berhasil diciptakan PPLP, namun karena penyelesaian akhir yang kurang sempurna peluang emas itu gagal menghasilkan gol. Beruntung di akhir babak pertama, PSP sukses membol jala PPLP lewat serangan bali cepat.

PSP baru bisa menguasai jelannya pertandingan di babak kedua, setelah tim pelatih menurunkan pemain utama. Meski begitu, para pemain inti Pandeka Minang ini juga cukup kesusahan menembus pertahanan PPLP, malahan beberapa kali pemain muda Sumbar ini menciptakan peluang. Namun dengan pengalaman dari beberapa pemain, PSP sukses menambah dua gol lagi lewat aksi Rori dan Aditia.

"Ini bisa menjadi bahan evaluasi dari tim pelatih, terutama di babak pertama. Banyak kesalahan mendasar yang diperlihatkan pemain. Ini menjadi PR besar bagi tim pelatih jelang pembentukan tim inti," terang Joni. (Faisal Budiman)