×

Iklan


PMII Sumbar Kutuk Aksi Teror di Makassar dan Jakarta

01 April 2021 | 11:52:50 WIB Last Updated 2021-04-01T11:52:50+00:00
    Share
iklan
PMII Sumbar Kutuk Aksi Teror di Makassar dan Jakarta
Rodi Indra Putra

Padang, Khazminang.id -- Pengurus Kordinator Cabang (PKC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Sumatera Barat mengutuk keras tindakan bom bunuh diri yang dilakukan oleh sejumlah orang, seperti di depan gereja Katedral Makassar pekan lalu dan di Mabes Polri kemarin.

Ketua PKC PMII Sumbar Rodi Indra Putra menghimbau masyarakat untuk tidak terprovokasi karena berbagai komentar yang berseliweran seputar kasus itu di media dan media sosial.

 “Kita PKC PMII Sumbar mengutuk keras tindakan ini. Dan menghimbau kepada masyarakat sumbar untuk tidak terprovokasi dan tetap hidup tentram dan damai,” katanya kepada Khazminang,id dan Harian Khazanah di Padang.

    Rodi juga berpendapat bahwa kasus bom bunuh diri di depan gereja Katedral Makasar  tersebut tidak ada sangkut pautnya dengan masalah agama “Tidak ada agama di Indonesia ini yang saling bermusuhan. Dan tidak satu agamapun apa lagi Islam yang mengizinkan dan mengajarkan tentang bom bunuh diri yang mencelakai diri sendiri dan orang lain,” tegasnya. 

    Rodi juga menambahkan bahwasanya agama itu adalah sebuah jalan menuju kedamaian bukan menghadirkan kekerasan “Agama itu melindungi, bukan membunuh. Jika ada orang yang melakukan tindakan itu atas dasar agama, maka tentu ini adalah pemahaman yang keliru dan pemahaman agama yang salah,” ujar dia.

    Kasus yang diduga aksi teror dalam dua pekan ini muncul di Indonesia. Yang pertama seperti diberitakan media, terjadi peledakan di depan gereja Katedral Makassar yang menimbulkan korban dua orang suicide bomber (pelaku bom bunuh diri) dan melukai belasan orang lainnya.

    Yang terbaru adalah perempuan nekat bersenjata air soft gun menyelinap ke Marka Besar Kepolisian RI di Jl Trunojoyo tapi akhirnya Zakiah Aini –nama pelaku—tewas setelah ditembak oleh anggota polisi kemarin petang. (fajar)