×

Iklan

TANTANGAN AUDY KE GENIUS UMAR
Pejetski Dunia, Aero Aswar akan Didatangkan ke Pariaman

09 Maret 2021 | 18:41:53 WIB Last Updated 2021-03-09T18:41:53+00:00
    Share
iklan
Pejetski Dunia, Aero Aswar akan Didatangkan ke Pariaman
Rakor Pemprov dengan Pemkab/Pemko se Sumatera Barat

Padang, Khazminang.id Walikota Pariaman, Genius Umar ditantang oleh Wakil Gubernur Audy Joinaldy jika bisa memfasilitasi wistawan dengan baik, maka Audy berjanji akan mendatangkan juara jetski dunia, Aero Aswar ke perairan Pariaman.

Pernyataan Audy itu dilontarkan ketika berlangsung Rapat Koordinasi antara Pemprov Sumbar dengan para Kepada Daerah Kabupaten/Kota di Auditorium Gubernuran, Padang Selasa siang (9/3/2021).

Audy memang menyatakan akan mengundang Aero Aswar jika Walikota Pariaman bisa memfasilitasi kunjungan wistawan ke Pariaman dengan baik. Aero Aswar adalah cucu Sutan Aswar, seorang pejuang TNI AU dan mantan Anggota MPR RI. Sutan Aswar adalah putra Minang yang mengharumkan nama TNI AU di masa perjuangan kemerdekaan.

    “Kalau Pak Wali Kota bisa menfasilitasi, kita bisa mendatangi turis asing dan domestik untuk berpariwisata ke pulau-pulau kecil yang ada di Kota Pariaman. Kalau perlu saya undang Aero Aswar, juara dunia jetski ke sini,” ucapnya.

    Ia meminta Kadis Pariwisata Pariaman bisa mempersiapkan, jika memang Aero Aswar akan diundang Audy ke Sumbar. Untuk itu, Pariaman bisa manfaatkan kesempatan itu.

    “Semoga Kota Pariaman dapat menggeliatkan perekonomian melalui Pariwisata yang ada di daerah, walaupun kita masih dilanda pandemi covid-19 yang mengakibatkan ekonomi kita melambat,” tambahnya.

    Gayung bersambut kata berjawab, maka Walikota Genius Umar pun menyatakan kesanggupannya untuk memfasilitasi kedatangan Aero Aswar maupun sejumlah turis yang akan berkunjung ke Pariaman tersebut. “Insya Allah, kita siapkan, pak Wagub,” kata Genius.

    Wali Kota Pariaman ini menyebutkan pengembangan pariwisata di Pariaman akan dibuat destinasi wisata yang menarik dengan konsep alami. Yaitu memanfaatkan kayu untuk menggantikan plastik dengan menanam pohon sehingga rindang.

    Selain itu,  untuk membentuk kawasan wisata  perlu pembenahan jalan yang lebar dan baik, agar para wisatawan bisa nyaman dan aman.

    Untuk mendukung kelengkapan destinasi wisata itu, kini Pariaman tengah menyiapkan Masjid Terapung. Maka ia juga meminta dukungan pemerintah pusat dan pemerintah provinsi untuk mendukung dana untuk pembangunan masjid terapung Pariaman.

    “Kita minta dukungan Pemprov Sumbar bisa memfasilitasi terkait kebijakan pusat dalam membantu kelanjutan pembangunan masjid terapung mengingat Kota Pariaman memiliki sejarah dan jalur masuk Islam pertama ke Sumbar,” tuturnya.

    Genius Umar juga menyampaikan perihal  pembangunan Pasar Pariaman yang sudah selesai dan akan diresmikan oleh Presiden RI Joko Widodo pada akhir Maret 2021 ini .

    “Pasar Pariaman telah selesai. Insya Allah akan diresmikan oleh Presiden Jokowi yang akan didampingi oleh Menteri PUPR pada 31 Maret nanti,” katanya.

    Sementara Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah juga mendukung rencana pembangunan pengembangan pariwisata di Kota Pariaman. Apalagi Pariaman tengah berbenah menyiapkan wisata bahari di lima pulau kecil di lepas pantai Pariaman.

    Mahyeldi mengatakan bahwa tidak hanya pariwisata yang mesti dgerakkan di Pariaman, termasuk juga  pertanian. Gubernur menyorot masih banyak lahan tidur di Pariaman. Ini harus dihidupkan kembali hingga menjadi lahan produktif.

    “Tidak hanya di Kota Pariaman saja, tapi banyak di daerah lain di Sumbar saya minta Dinas Pertanian masing-masing segera mendorong masyarakat untuk memproduktifkan lahan –laha  yang menganggur itu,” ujar Mahyeldi.

    Menurutnya, perlu dilakukan kebijakan dengan membuatkan Pergub atau pun Perda untuk bisa pemanfaatkan lahan tersebut. Sehingga nantinya pemilik lahan akan tergerak untuk mengarap tanahnya. Kalau seandainya lahan tersebut masih belum dipergunakan, maka pemerintah akan berikan sanksi .

    Mahyeldi berharap provinsi dan kabupaten kota bisa bersinergi dalam pemanfaatkan lahan tersebut dengan memberikan modal atau pun membantu berupa bibit.

    “Kita harus serius menanggapi ini, karena ini menyangkut pangan dan kesejahteraan masyarakat, apalagi dalam pandemi covid-19,” ujarnya. ( inoval agesly)