×

Iklan

TERJADI DAN TERJADI LAGI
Pejabat Belum Optimal Belanjakan APBN dan APBD, Segera Dihabiskan

30 November 2023 | 07:30:51 WIB Last Updated 2023-11-30T07:30:51+00:00
    Share
iklan
Pejabat Belum Optimal Belanjakan APBN dan APBD, Segera Dihabiskan

Jakarta, Khazanah – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyoroti serapan anggaran negara yang belum optimal dibelanjakan tahun ini. Artinya pejabat daerah dan pusat masih lamban membelanjakan APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara) dan APBD (Anggaran Pendapatan Belanja Daerah). Hal ini disampaikan Jokowi dalam agenda penyerahan Digital Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Buku Daftar Alokasi Transfer ke Daerah (TKD) 2024 di Istana Negara Jakarta, Rabu (29/11/2023)

Jokowi mengkritik dana yang mengendap triliunan Rupiah di kas pemerintah pusat dan daerah yang kembali terulang pada tahun anggaran 2023 ini. Oleh karena itu, ia memerintahkan agar serapan dana tersebut segera dioptimalkan pada tiga pekan ke depan.

"Artinya dalam tiga minggu ini akan ke luar uang bertriliun-triliun, ini kita ulang-ulang terus setiap tahun," kata Presiden Jokowi dihadapan sejumlah pejabat kementerian dan lembaga terkait serta perwakilan pemerintah daerah.

    Jokowi mengatakan bahwa arahan untuk mempercepat penyerapan anggaran telah ia sampaikan sejak sembilan tahun yang lalu.

    "Tadi saya minta informasi ke Menteri Dalam Negeri, berapa sih realisasi sampai saat ini? Baru 64% daerah. Pusat juga 74 persen. Ini sudah tinggal tiga minggu, masih 64, sama 74," katanya.

    Dia mengingatkan penyerapan anggaran 2024 akan dimulai per Januari, sehingga sisa anggaran yang masih teralokasi di APBN maupun APBD untuk kegiatan 2023 harus segera dihabiskan.

    "Tadi saya minta informasi ke Menteri Dalam Negeri, berapa sih realisasi sampai saat ini? Baru 64% daerah. Pusat juga 74 persen. Ini sudah tinggal tiga minggu, masih 64, sama 74," katanya.

    Dia mengingatkan bahwa penyerapan anggaran tahun 2024 akan dimulai per Januari, sehingga sisa anggaran yang masih teralokasi di APBN maupun APBD untuk kegiatan 2023 harus segera dihabiskan.

    Eksekusi segera, eksekusinya sesegera mungkin. Jadi bolak-balik saya sampaikan, Januari segera dimulai anggaran itu realisasi, realisasikan secepat-cepatnya," katanya.

    Namun Jokowi menyadari bahwa mengubah pola pikir seorang pemegang kebijakan bukanlah perkara mudah. "Sekali lagi, eksekusi sesegera mungkin, lakukan belanja sesegera mungkin awal tahun," katanya