×

Iklan


Peduli Budaya Lokal, Tim Pengabdian Masyarakat Sendratasik Latih Siswa SMP Bermain Sikatuntuang

04 Juni 2021 | 11:42:23 WIB Last Updated 2021-06-04T11:42:23+00:00
    Share
iklan
Peduli Budaya Lokal, Tim Pengabdian Masyarakat Sendratasik Latih Siswa SMP Bermain Sikatuntuang
(foto: Ist/net)

Padang, Khazminang.id--  Keberadaan pariwisata tidak hanya menyangkut aspek ekonomi saja tetapi juga mencakup aspek sosial dan budaya dan hal itu menjadi tanggungjawab semua pihak termasuk semua pihak termasuk perguruan tinggi.

 

Berangkat dari kenyataan tersebut, tim pengabdian masyarakat Jurusan Sendratasik, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Padang akan melaksanakan pengabdian masyarakat Program Kemitraan Masyarakat (PKM) berupa pelatihan permainan musik Sikatuntuang bagi siswa SMP di Kota Payakumbuh.

     

    Tim pengabdian masyarakat dari Jurusan Sendratasik ini diketuai oleh Drs. Wimbrayardi, M. Sn., dengan anggota Irdhan Epria Darma Putra, M. Pd., dan Hengki Armez Hidayat, M. Sn.

     

    Menurut Drs. Wimbrayardi, M. Sn., dipilihnya siswa SMP dalam melaksanakan adalah sebegai wujud tanggungjawab dan kepedulian perguruan tinggi terhadap seni dan budaya lokal.

     

    Selain itu, bagaimanapun juga siswa SMP adalah generasi penerus dan harus dimulai dari mereka rasa peduli dan rasa memiliki budaya di sekitar mereka dan untuk itulah dipilih Sikatuntuang yang merupakan budaya asli Payakumbuh yang juga kaya dengan nilai-nilai dan kearifan lokal dan juga diharapkan sebagai benteng dalam menghadapi serbuan budaya internasional dan globalisasi budaya.

     

    “Kita tidak bisa menolak globalsiasi dan serbuan budaya internasional, yang bisa kita lakukan adalah memperkuat dan membentengi diri kita dengan nilai karekter da kearifan lokal,” ujar Ketua Tim, Drs. Wimbrayardi, M. Sn.

     

    Dijelaskan Wimbrayardi, pelaksanaan pengabdian tersebut akan dilaksanakan pada sejumlah SMP di kota Payakumbuh, pelatihan memainkan Sikatuntuang tersebut dimulai pada pagi hari dan akan ditampilkan pada sore harinya dalam bentuk sebuah pertunjukan.

     

    “Kita merencanakan akan mengadakan pelatihan tersebut di SMP 8, SMP 9, dan SMP 10 Payakumbuh, dan sore harinya akan langsung kita tampilkan, dan rencanakan akan dilaksanakan setelah siswa di sekolah tersebut selesai ujian semester,” kata dia.

     

    Ditambahkan Wimbrayardi, dalam pengabdian tim pengabdian tersebut juga membawa tim dokumentasi berupa tim video dan foto dengan anggota Jonai Juanda, S. Pd., dan Riki Nanda Soferi, S. Pd., serta tim publikasi media (Novrizal Sadewa).