×

Iklan


Lagi Truk Terguling di Panyalaian, Dua Penumpang Dilarikan ke Rumah Sakit

16 Juli 2021 | 18:15:15 WIB Last Updated 2021-07-16T18:15:15+00:00
    Share
iklan
Lagi Truk Terguling di Panyalaian, Dua Penumpang Dilarikan ke Rumah Sakit
Kecelakaan truk terguling akibat rem tidak berfungsi kembali terjadi di turunan jalan Bukittinggi-Padang Panjang, tepatnya di di Jorong Pincuran Putih Nagari Panyalaian, Tanah Datar, dua penumpang dilarikan ke rumah sakit (foto: Istimewa).

Padang, Khazminang.id--  Kecelakaan truk terguling akibat rem tidak berfungsi kembali terjadi di turunan jalan Bukittinggi-Padang Panjang, tepatnya di di Jorong Pincuran Putih Nagari Panyalaian, Kabupaten Tanah Datar.

Truk bernopol BK 9000 HY dikabarkan terguling di ruas jalan Padang Panjang -Bukittinggi tepatnya di Jorong Pincuran Putih Nagari Panyalaian Kecamatan X Koto Tanah Datar, Jum'at (16/7) sekitar pukul 10.00 WIB.

Kecelakaan lalu lintas tunggal ini disebabkan rem truk tidak berfungsi dengan baik alias blong, sehingga truk menghantam pembatas jalan dan terguling dengan posisi menghalangi ruas jalan.

    Kejadian tersebut berawal ketika Truk bernopol BK 9000 HY tersebut datang dari arah Bukittinggi menuju Padang Panjang, namun sesampai di tempat kejadian rem kendaran truk tronton Mitsubishi tersebut tidak berfungsi.

    Karena rem tidak berfungsi tersebut kendaran truk tronton yang hilang kendali itu  menabrak material jalan dan beberapa material yang dimiliki oleh warga .

     

    Akibat kecelakaan tersebut kendaraaan truk rebah dan terbalik ke kiri jalan dilihat dari arah Bukittinggi menuju arah Padang Panjang serta menghalangi jalan dan menimbulkan kemacetan.

     

    Dari pantauan Khazminang.id, ratusan karung tepung terlihat berserakan di sekitar lokasi kejadian, sementara Satuan Lalu Lintas Polres Padang Panjang terlihat sibuk melakukan pengaturan lalu lintas serata upaya evakuasi terhadap korban.

     

    Kasat Lantas Polres Salatiga AKP Dedi Antonis menjelaskan, kecelakaan tunggal  bermula ketika truk pembawa tepung dari Bukittinggi menuju Padang dan sampai di tempat kejadian pekara rem tidak berfungsi, sehingga menabrak pagar jalan dan pembatas jalan.

     

    Akibat dari kejadian tersebut pengemudi dan penumpang kendaraan truck tronton mitsubishi BK 9000 HY mengalami luka-luka ringan serta kendaraan yang terlibat kecelakaan dan material jalan dan papan nama toko RJS, gerbang mushola, barang dagang minyak milik warga mengalami kerusakan.

     

    Angka kerugian sementara menutut polisi ditaksir sekitar Rp50 juta.

     

    "Korban laka Lantas ada dua orang, saat ini sedang dirawat di rumah sakit," kata Dedi Antonis.

    Lalu lintas dari arah Bukittinggi maupun Padang Panjang terpaksa dihentikan petugas. 

     

    Truk tronton tersebut berisi empat orang penumpang termasuk sopir, mereka adalah Edi Suhendra (49) yang merupakan sopir truk tersebut mengalami luka ringan dan beralamat di Jalan Pancing No.14 Besar Kota Medan.  

     

    Sedakan ketiga penumpang adalah Nurdiansyah Putra (20) mengalami luka ringan, seorang pekerjan swasta beralamat di Komplek PTPN IV Ling VI Besar Kecamatan Medan Labuhan Kota Medan.  


    Penumpang lainnya adalah Sri Dewi Ramayani (29 ) ibu rumah tanggga beralamat di  Dusun VIII  Jalan Johor Raya Pematang Johor Kecamatan Labuhan Deli Kabupaten Deli Serdang  juga mengalami luka ringan.

     

    Penumpang lainnya adalah seorang balita bernama Zikri yang baru berumur satu tahun, beralamat di  Dusun VIII  Jalan Johor Raya Pematang Johor Kecamatan Labuhan Deli Kabupaten Deli Serdang  juga mengalami luka ringan.  

     

    Sebagai antisipasi dan mempercepat evakuasi polisi terpaksa melakukan penutupan jalan dari Padang-Bukittinggi maupun sebaliknya.

     

    "Kita menghentikan kenderaan yang datang dari Bukittinggi maupun Padang Pajang," katanya.

     

    Sejauh ini petugas belum menyebutkan nilai kerugian kecelakaan tunggal yang terjadi pukul 10.00 WIB itu. Tetapi Kasat Lantas Dedi Antonis akan menginformasikan perkembangan kecelakaan itu (*/Novrizal Sadewa).