|
| Kereta Api Sibinuang hantam sebuah mobil di Kota Pariaman, Senin (23/11) siang. |
Pariaman, Khazminang.id-- Kereta Api Sibinuang yang melaju dari arah Naras menuju Kota Padang menabrak sebuah mobil merek Honda Brio dengan nomor polisi BA 1489 IG yang diketahui melaju dari Pariaman menuju Ulakan, Senin (23/11) siang. Akibatnya, satu keluarga yang terdiri dari 5 orang terluka, dan harus mendapat perawatan di rumah sakit.
Salah satu saksi mata, Suhardi (38) yang juga merupakan warga di lokasi perlintasan itu menuturkan, dia terkejut dengan kedatangan kereta api yang tiba-tiba di luar jadwal biasanya.
"Kami dengar kereta api datang dari arah Padang hendak menuju pasar. Bergegas kami lari ke lokasi perlintasan karena di luar jadwal biasanya, takut nantinya ada yang melintas. Ternyata benar, sampai di lokasi ada mobil yang mati mesinnya dan ditabrak langsung oleh kereta api ," ungkap Suhardi, di lokasi kejadian.
Dijelaskan, warga sekitar berlarian ingin mendorong mobil tersebut, namun tidak mempunyai cukup waktu sehingga kereta api terlebih dahulu menabrak mobil tersebut.
"Mati mesin mobil itu di atas perlintasan kereta api. Mobil ditabrak hingga terseret beberapa meter," ungkapnya.
Sementara itu, Plt Walikota Pariaman, Mardison Mahyuddin yang juga ada di lokasi kecelakaan membenarkan kalau kereta api tersebut melintas di luar jadwal biasanya.
"Benar, kereta api melintas di luar jadwal biasanya. Saat kecelakaan tidak ada penjaga perlintasan di lokasi. Hal ini mungkin pemicu terjadinya kecelakaan ," kata Mardison Mahyuddin.
Dirinya turut berduka cita dan prihatin mengenai kecelakaan tersebut. Untuk ke depanya dia mengaku akan meminta pihak kereta api agar berkoordinasi dengan pihak Dinas Perhubungan jika ada perubahan jadwal keberangkatan.
"Seharusnya ini ada koordinasi antara pihak kereta api dan Dishub jika ada jadwal keterlambatan," kata dia.
Terpisah, Kanit Laka Lantas Polres Pariaman, Ipda Afrizal Sahar mengatakan, korban terdiri dari suami (pengemudi), istri, ipar dan dua orang anak.
Kecelakaan berawal dari melajunya mobil bernomor polisi BA 1489 IG itu dari Pariaman menuju Ulakan.
Mobil melaju dengan kecepatan sedang. Sesampai di perlintasan kereta, warga berteriak ada kereta api lewat. Namun, mobil tidak berhenti.
“Mungkin tidak terdengar oleh pengemudi. Lalu kereta api datang dari arah berlawanan, menabrak bagian kiri mobil hingga terseret,” jelas dia. (Hery Suger)
