×

Iklan


Jaringan Pertashop, kata Politisi Perlu Diperluas

11 Oktober 2021 | 14:02:10 WIB Last Updated 2021-10-11T14:02:10+00:00
    Share
iklan
Jaringan Pertashop, kata Politisi Perlu Diperluas
Pertashop, memperluas ritel BBM

Jakarta, Khazminang.id – Jauh-jauh mengejar BBM untuk motor karena tidak tersedia di daerahnya, pengendara motor justru hanya menghabiskan BBM untuk keperluan membelinya. Maka upaya Pertamina lewat kerja ritel Pertashop justru akan sangat membantu.

Karena itu, menurut pandangan anggota Komisi VII DPR RI Ridwan Hisjam, jaringan Pertashop itu perlu diperluas lagi oleh Pertamina. Jangan hanya menumpuk di kota-kota besar saja.

"Kita harap Pertamina memperluas jangkauan Pertashop ini ke desa-desa, ke tempat yang jaug dari SPBU agar masyarakat kecil dapat menghemat BBM nya untuk keperluan yang benar-benar produktif,” kata Ridwan dalam siaran persnya hari ini di Jakarta.

    Menurut dia, kehadiran Pertashop tidak perlu dianggap sebagai pesaing SPBU karena yang dilayani mereka hanya ritel dan non-subsidi. Sebab kalau mencari BBM bersubsidi tapi letak SPBU nya jauh dari rumahnya, maka pengemudi akan sama saja dengan mendapatkan BBM non-subsidi lantaran margin atau selisih harga itu habis terpakai untuk perjalanan dari tempat tinggalnya ke SPBU dan pulang kembali ke rumahnya.

    Pertashop dari awal memang digagas oleh Pertamina untuk keperluan distribusi BBM non-subsidi (Pertamax dll) termasuk juga gas LPG serta produk-produk Pertamina lainnya.

    Dalam pada itu, seperti dilansir Antara, anggota Komisi VII DPR RI Abdul Kadir Karding juga meminta Pertamina lebih gencar menyosialisasikan Pertashop ini. “Sebab ini adalah program yang bagus karena selain bermanfaat untuk masyarakat, juga menodorong tumbuhnya bisnis ritel BBM yang tidak lagi hanya dipegang oleh pemain-pemain besar SPBU,” ujar dia.

    Kata berjawab dan gayung pun bersambut oleh Dirut Pertamina Nicke Widyawati. Kata Nicke Pertashop target utamanya memang untuk desa-desa. Agar di desa-desa udara tidak banyak tercemar karena memakai BBM yang tidak ramah lingkungan.

    Apalagi, seperti disebut Menteri BUMN Erick Thohir yang katanya akan mendorong pembangunan 10 ribu Pertashop agar bisa membantu bisnis ritel BBM berkembang di perdesaan. (syaf al/eko)