Dalas Swalayan, di jalan Andalas No. 38 , Andalas, Padang Timur, kota Padang dimalam hari, buka dari jam 07.30 - 23.00 Wib |
Padang, KhazMinang.id - Tidak banyak toko retail, swalayan atau supermarket yang membebaskan uang parkir bagi konsumennya. Kalaupun ada, mereka tidak menyediakan juru parkir, artinya kendaraan konsumen keluar masuk tidak ada yang mengatur, sehingga sering kendaraan bersenggolan satu sama lain, karena parkir yang semraut.
Beda halnya di Dalas Swalayan, selain membebaskan parkir bagi konsumennya, toko retail terkemuka di kota Padang ini juga menyediakan beberapa juru parkir terlatih yang memandu kendaraan keluar masuk area parkir, sehingga konsumen merasa nyaman dan aman berbelanja disana.
"Kami sangat konsen terhadap kenyamanan dan keamanan konsumen, terutama tentang perparkiran. Juru parkir yang kita rekrut dari pemuda setempat ini, selain terlatih juga dibekali dengan tata acara pelayanan yang baik kepada konsumen", ujar Irawati Meuraksa, pemilik Dalas Swalayan dan Rili Group saat ditemui KhazMinang.id, Sabtu (15/10/2022) ditokonya.
Komitmen bebas parkir ini, selalu dipantau manajemen setiap hari. Jika diketahui juru parkir meminta atau menerima uang parkir dari konsumen, akan ditindak tegas, bahkan bisa diberhentikan.
"Beberapa hari lalu, kita menindak juru parkir yang kedapatan menerima uang parkir dari konsumen, walaupun ia tidak memintanya ke konsumen", ujar Irawati yang juga anggota DPRD kota Padang dan bendahara DPD Partai Amanan Nasional (PAN) kota Padang.
Lalu apa pengaruhnya bebas parkir bagi konsumen? KhazMinang.id menanyakanya langsung kepada seorang konsumen yang sedang berbelanja, Suarti ibu rumah tangga yang tinggal di kawasan Anduring.
"Bagi ibu rumah tangga seperti saya, bebas parkir itu jadi pertimbangan untuk belanja, apalagi kita sering bolak balik belanja kebutuhan sehari-hari, berapa kali harus bayar uang parkir", ucap Suarti yang sudah 2 tahun menjadi pelanggan setia Dalas Swalayan.
Menurutnya di Dalas Swalayan area parkirnya luas, aman dan nyaman, kendaraan kita dipandu keluar masuk dan pelayanannya sangat baik.
"Saya sering belanja disini dan tidak kemana-mana lagi, karena nyaman. Kalo hujan kita dipayungkan sama pramuniaganya dan barang belanjaan kita diatar sampai ke mobil, luar biasa kan”, katanya.
Bagaimana dampak terhadap penjualan atau omset dengan membebaskan parkir bagi konsumen? Filmai Suriyati, General Manager Dalas Swalayan dan Rili Group menjelaskan sangat besar pengaruhnya terhadap peningkatan jumlah konsumen yang berbelanja.
“Walaupun hanya 3 ribu rupiah, namun bagi konsumen bebas parkir itu merupakan bagian dari pelayanan dan mereka akan merasa nyaman, tidak lagi disibukkan menyiapkan uang kecil untuk parkir. Apalagi kendaraan mereka dipandu juru parkir dengan baik keluar masuk, membuat konsumen selalu ingin belanja disini”, ujar Yati didampingi Yuliana asisten store manager Dalas Swalayan.
Menurut Yati, bukan hanya bebas parkir yang menjadi daya tarik berbelanja di Dalas Swalayan, toko yang identik dengan warna orange, berlokasi di jalan Andalas No, 38 ini juga terus berbenah diri, meningkatkan pelayanan, kelengkapan barang-barang yang dijual, harga yang kompetitif dan terus berinovasi dengan program promo yang berkelanjutan. Konsep ini tentu saja juag dilakukan di cabang Rili Group lainnya, Smile Market, Rili Swalayan dan Smile Mart.
Saat ditanya, terdengar kabar Dalas Swalayan akan membuka cabangnya di daerah Bandar Buat, ia hanya tersenyum dan menjawab singkat.
“Insya Allah, tunggu tanggal mainnya ….”, ucapnya tersenyum simpul mengakhiri bincang-bincang dengan KhazMinang.id tadi sore (*)