Padang,
Khazanah – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengecek ketersediaan beras di
gudang Bulog. Jokowi mendorong setiap daerah di Indonesia untuk tetap
menyiapkan cadangan beras meski produksi beras surplus. Hal tersebut
disampaikan Presiden saat memberikan keterangan kepada awak media usai meninjau
persediaan stok beras di Gudang Bulog Baru Rawang Timur, Kota Padang, Provinsi
Sumatra Barat, pada Rabu (25/10/2023).
“Sebetulnya
di Provinsi Sumatra Barat ini kan surplus, tetapi apapun yang namanya cadangan
(beras) itu harus ada. Oleh sebab itu, kalau tadi kita lihat di gudang Bulog
cadangan (beras) banyak,” kata Presiden Jokowi
Pada
kunjungan tersebut, Presiden turut menyerahkan bantuan pangan cadangan beras
pemerintah (CBP) kepada keluarga penerima manfaat (KPM). Kepala Negara berharap
para KPM menerima seluruh bantuan sebanyak tiga kali hingga bulan November
mendatang.
“Ini pembagian bantuan pangan berupa beras bulan September,
Oktober, November saya cek ada yang sudah menerima sekali, ada yang sudah dua
kali. Saya kira nanti November semuanya insyaallah akan selesai tiga kali,”
ucap kepala negara.
Tidak
hanya sampai November, menurut Presiden pemerintah telah memutuskan untuk
menambah bantuan pangan CBP pada bulan Desember.
“Dan
akan kita tambahkan lagi Desember, keputusan kita sekali lagi (memberikan
bantuan pangan),” lanjutnya.
Selain
itu, pemerintah juga tengah menyiapkan skema pemberian bantuan langsung tunai
(BLT) el nino kepada masyarakat. Hal tersebut dimaksudkan untuk tetap menjaga
daya beli masyarakat di tengah fenomena super el nino yang terjadi.