×

Iklan


BPBD Agam Terima Bantuan Sistem Peringatan Dini Bencana dari BMKG Padang Panjang

27 Juli 2020 | 19:42:37 WIB Last Updated 2020-07-27T19:42:37+00:00
    Share
iklan
BPBD Agam Terima Bantuan Sistem Peringatan Dini Bencana dari BMKG Padang Panjang
BPBD Kabupaten Agam saat menerima bantuan alat atau sistem peringatan dini atau Warning Receiver System New Generation (WRS NewGen) dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Padang Panjang, Senin (27/7).

Lubuk Basung, Khazminang-- Badang Penanggualangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam menerima bantuan alat atau sistem peringatan dini atau Warning Receiver System New Generation (WRS NewGen) dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Padang Panjang, Senin (27/7).

"Kita terima bantuan dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Padang Panjang untuk menyebarkan informasi bencana secara cepat," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Agam, Mhd Lutfi didampingi Kepala Bidang Kebencanaan dan Logistik, Syafrizal saat menerima bantuan tersebut.

Ia mengatakan, sistem peringatan dini atau WRS NewGen itu, dipasangkan langsung oleh pihak BMKG Padang Panjang. Tak hanya itu, para anggota Satuan Tugas (Satgas) Tim Reaksi Cepat (TRC) Penanggulangan Bencana (PB) dan Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) PB BPBD Kabupaten Agam juga dibekali pelatihan di Posko Pusdalops setempat.

    "Pelatihan untuk pengenalan alat Warning Receiver System New Generation, agar alat tersebut bisa dioperasikan secara benar dan tepat, sehingga penyebaran informasi bencana lebih cepat karena bersifat real time otomatis dari BMKG," lanjut dia.

    Sementara, Kepala Seksi Observasi dan Informasi BMKG Padang Panjang, Fajar Dwi Prasetyo mengatakan, dengan terpasangnya sistem peringatan dini generasi baru ini diklaim dapat meningkatkan kemampuan mitigasi bencana di Kabupaten Agam.

    "Dengan adanya WRS, kita bisa mendapatkan informasi yang sangat cepat, masyarakat bisa segera menyelamatkan diri, atau evakuasi mandiri untuk wilayah yang berpotensi tsunami," ujarnya.

    Lebih lanjut kata dia, dengan terpasangnya sistem baru di Kabupaten Agam, informasi kebencanaan yang disampaikan secara cepat, maka peluang bagi warga yang terdampak untuk menyelamatkan diri semakin besar

    "Semakin cepat (informasi tersebut disampaikan), kemungkinan besar semakin aman warga  yang berada di daerah bencana," ulasnya.

    Terakhir, Fajar menyampaikan, semoga dengan adanya sistem ini, dapat menunjang kerja BPBD Kabupaten Agam dalam pemberian informasi, di mana wilayah Kabupaten Agam merupakan wilayah pesisir pantai dan rawan bencana. (Iwan)