×

Iklan

ANGGOTA DPR RI SUIR SYAM:
90 Persen Warga Padang Panjang Sudah Paham Bahaya Covid

09 Oktober 2021 | 12:36:23 WIB Last Updated 2021-10-09T12:36:23+00:00
    Share
iklan
90 Persen Warga Padang Panjang Sudah Paham Bahaya Covid
Vaksinasi di Paang Panjang

Padang Panjang, Khazminang.id – Berdasarkan survei yang dilakukan Dr. Suir Syam, sebanyak 90% masyarakat Padang Panjang sudah memiliki pemahaman dan pengetahuan mengenai Covid-19, beserta dampak atau bahayanya. Namun menjaga konsistensi dalam disiplin menerapkan protokol kesehatan (prokes) mencegah paparan Covid-19 merupakan tantangan yang terjadi saat ini.

Anggota Komisi IX DPR RI dari Fraksi Gerindra, H.  Suir Syam, yang juga mantan Walikota Padang Panjang dua priode, menyebutkan bahwa yang diperlukan sekaranga alah bagaimana meningkatkan jumlah orang yang divaksin.

Ia sendiri atas nama anggota DPR RI menyalurkan 1.000 dosis vaksin Sinovac untuk masyarakat Padang Panjang.  Penyaluran dosis vaksin dilakukan dalam acara sosialisasi Gerakan Masyarakat Hidup Bersih dan Sehat (Germas) secara virtual dengan tema "Penggunaan Alat Kesehatan (Alkes) dan Pembekalan Kesehatan Rumah Tangga yang Benar, Pemahaman terhadap Bahaya Covid-19 serta Pemberian Vaksin"  di Padang Panjang, Kamis lalu.

    Sebelum melakukan sosialiasi, kegiatan diawali dengan pemberian vaksin kepada masyarakat yang belum melaksanakan vaksinasi. Ada sebanyak 1.000 dosis vaksin jenis Sinovac yang disalurkan melalui kegiatan yang dimulai dari pukul 07.30 WIB ini.

    "Berkat Pemerintah Kota yang terus-menerus menggalakkan informasi tentang Covid-19, masyarakat sudah mengetahui bahaya laten dari virus ini. Hanya saja pada saat ini yang menjadi masalah adalah mempertahankan konsistensi untuk disiplin prokes," kata Suir Syam.

    Ia mengharapkan, seluruh masyarakat untuk kembali membangun kesadaran dalam menjaga hidup bersih serta disiplin menjalankan prokes. Sehingga potensi sebaran yang lebih luas dapat dicegah.

    "Untuk mengurangi kasus yang lebih mengkhawatirkan, saya mengimbau agar masyarakat lebih mewaspadai penyebarannya. Dimulai dari menanamkan kesadaran kepada keluarga," harapnya.

    Melalui sosialisasi Germas dan Pengendalian Pandemi Covid-19 ini, Suir Syam mengajak masyarakat untuk menjaga imunitas melalui pola asupan yang sehat. Makanan sehat, diungkapkannya, mudah diperoleh, seperti lalapan, sayur, tempe, tahu, ayam, ikan yang diproses atau dimasak sendiri, bukan kalengan.

    "Makan makanan yang sehat bukan berarti makanan yang mahal. Makan mie ayam, bakso tidak dilarang. Tapi ya jangan setiap hari, karena pasti tidak sehat. Banyak minyak, pakai micin. Kalau kita setiap hari makan itu, imunitas turun," imbuhnya.

    Selain makanan sehat, imunitas dapat dibangun dengan menjaga produksi vitamin D dengan cara berjemur di pagi hari maksimal 15 menit. Maupun suplemen vitamin tambahan, terutama vitamin C.

    Dengan membiasakan diri hidup sehat, ditambahkan Suir Syam, tidak hanya mencegah paparan Covid-19, tapi juga dapat mencegah paparan penyakit lainnya. (paulhendri)